Café kucing di Jepang sudah mulai booming kurang lebih sejak tahun
2004. Jepang yang terkenal dengan kemajuan Negaranya memang tidak pernah
berhenti untuk melakukan suatu hal yang unik dan berbeda. Dibangunnya
café ini dikarenakan dilarangnya memelihara kucing dan anjing pada rumah
sewaan. Padahal masyarakat Jepang pada umumnya sepulang dari bekerja,
akan bermain bersama hewan peliharaannya terutama kucing untuk melepas
penat.
Namun, pemerintah Jepang berpendapat berbeda, pemeliharaan hewan di
Jepang membutuhkan biaya yang sangat tinggi. Pemeliharaan hewan mulai
dilarang karena bertujuan untuk menekan suara bising dari hewan tersebut
pada malam hari terutama kucing dan anjing karena hal ini dapat
mengganggu jam tidur pada malam hari. Hal inilah menyebabkan kesempatan
warga untuk ditemani peliharaannya makin berkurang. Oleh karena itu,
cafe kucing beroperasi dimana banyak kucing-kucing yang disewakan untuk
bermain dengan pelanggan sambil ditemani dengan makanan atau minuman
yang dipesan.
Cafe kucing ini juga menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan
asing penggemar kucing lho. Di Jepang ada 3 kafe kucing terkenal yaitu
Nekobukuro di Ikebukuro, Curl Up Café di Haramachi, dan Nyafe Melange.
1. Nekobukuro
2 . Curl Up Café di Haramachi
3. Nyafe Melange
Sebenernya masih banyak kafe kucing di Jepang, tapi 3 tempat ini
paling sering dikunjungi. Untuk para pelancong Jepang yang pecinta
kucing sangat disayangkan jika tidak mampir ke tiga tempat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar