Senin, 02 Maret 2015

Rahasia Ikan Jepang Tetap Segar Saat Disajikan

Orang Jepang sejak lama menyukai ikan segar. Tetapi tidak banyak ikan yang tersedia di perairan yang dekat dengan Jepang. Jadi untuk memberi makan populasi Jepang, kapal-kapal penangkap ikan bertambah lebih besar dari sebelumnya.
sushi_segar
Semakin jauh para nelayan pergi, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk membawa hasil tangkapan itu kedaratan. Jika perjalanan pulang mencapai beberapa hari, ikan tersebut tidak segar lagi. Orang Jepang tidak menyukai rasanya. Untuk mengatasi masalah ini, perusahaan perikanan memasang freezer di kapal mereka.
Mereka akan menangkap ikan dan langsung membekukannya di laut.
Freezer memungkinkan kapal-kapal nelayan untuk pergi semakin jauh dan lama. Namun, orang Jepang dapat merasakan perbedaan rasa antara ikan segar dan beku, dan mereka tidak menyukai ikan beku. Ikan beku harganya menjadi lebih murah.
nelayan_jepang
Sehingga perusahaan perikanan memasang tangki-tangki penyimpan ikan di kapal mereka. Para nelayan akan menangkap ikan dan langsung menjejalkannya ke dalam tangki hingga berdempet-dempetan.
Setelah selama beberapa saat saling bertabrakan, ikan-ikan tersebut berhenti
bergerak. Mereka kelelahan dan lemas, tetapi tetap hidup. Namun, orang Jepang masih tetap dapat merasakan perbedaannya. Karena ikan tadi tidak bergerak selama berhari-hari, mereka kehilangan rasa ikan segarnya.
nelayan_jepang_1
Orang Jepang menghendaki rasa ikan segar yang lincah, bukan ikan yang lemas.
Lalu bagaimana orang Jepang mengatasi masalah ini? Karena sampai saat ini Jepang bisa menghasilkan sushi segar.
Untuk menjaga agar rasa ikan tersebut tetap segar, perusahaan perikanan
Jepang tetap menyimpan ikan di dalam tangki. Tetapi kini mereka memasukkan seekor ikan hiu kecil ke dalam masing-masing tangki. Memang ikan hiu memakan sedikit ikan, tetapi kebanyakan ikan sampai dalam kondisi yang sangat hidup. Ikan-ikan tersebut tertantang untuk menyelamatkan diri, sehingga mereka terus menerus bergerak.
nelayan_jepang_3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar